Biji Pete, Sang Pembunuh Sel Kanker!
Delima, Sang Anti Oksidan Super!
Jamur
adalah salah satu bahan makanan yang memiliki khasiat yang sanagat baik untuk
kesehatan. Secara umum, jamur (yang bisa dimakan!) adalah sumber protein nabati dan
beberapa jenis diantaranya sangat dianjurkan dikonsumsi, untuk
mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL / Low Density Lipoprotein) di dalam tubuh, seperti: jamur
putih kering, jamur kuping hitam dan jamur Shiitake / Hioko.
Berikut ini adalah beberapa macam jamur makanan, berikut khasiatnya:
(Agaricus bisporus).
Jamur Champignon. |
Merupakan sumber protein nabati (+ 24%) yang mampu mengurangi resiko penyumbatan pembuluh darah koroner pada penderita penyakit darah tinggi (hypertension / hoge bloeddruk) dan jantung akibat kolesterol jahat / LDL.
Jamur kancing biasanya dijual dalam bentuk segar atau kalengan. Banyak digunakan dalam berbagai masakan Barat seperti; omelet, pizza,
kaserol, gratin, dan salad. Jamur kancing memiliki aroma unik, sedikit
manis dan seperti "daging". Jamur kancing segar bebas lemak, bebas
sodium, serta kaya vitamin dan mineral, seperti vitamin B dan potasium.
(Pleurotus ostreatus).
Jamur Tiram. |
Merupakan sumber protein nabati (+ 27%) yang
tidak mengandung kholesterol, serta dapat mencegah resiko kekurangan zat besi, penyakit darah tinggi (hypertension / hoge bloeddruk) dan jantung. Dapat mengurangi berat badan dan diabetes. Dapat pula untuk menyembuhkan anemia dan tumor.
Jamur tiram juga kaya
vitamin dan mineral, rendah karbohidrat, lemak dan kalori. Jamur ini
memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin (B1, B2, C), fosfor, besi,
kalsium, karbohidrat, dan protein.
(Auricularia auricula).
Jamur Kuping. |
Berbentuk
seperti telinga. Lendirnya sangat berkhasiat untuk menetralkan racun
yang terdapat dalam bahan makanan. Dapat membuat sirkulasi darah di
dalam tubuh menjadi lancar, sehingga kerja jantung menjadi lebih ringan.
Kandungan nutrisi jamur kuping sendiri terdiri atas; protein (+ 8%), lemak, karbohidrat. Jamur ini juga mengandung; vitamin (B1, B2, C), K, P, Ca, Na, Mg,
Cu, dan beberapa elemen mikro lainnya.
(Volvariella volvacea).
Jamur Merang. |
Jamur merang banyak dibudidayakan di Asia Timur dan Asia Tenggara. Rasanya enak, gurih, dan tidak mudah berubah bentuk ketika dimasak. Banyak digunakan untuk masakan, seperti; mi ayam jamur, tumis jamur, pepes jamur, sup dan capcay.
Jamur merang mengandung protein (+ 26%), rendah lemak dan memiliki kadar fosfor dan kalsium yang tinggi.
(Lentinula edodes).
Jamur Shiitake / Hioko. |
Jamur Shiitake
berasal dari Asia Timur. Jamur ini terkenal di seluruh dunia sesuai
nama aslinya dalam bahasa Jepang, Shiitake, yang berarti jamur dari pohon
shii (lapuk / mati).
Kandungan nutrisi jamur shiitake, terdiri atas; protein (+ 18%), rendah lemak, karbohidrat. Jamur ini juga mengandung; vitamin (B1, B2, B12, D), K, P, Ca, Na, dan Fe.
(Flammulina).
Jamur Enokitake. |
Mengandung flammulin yang merupakan senyawa anti kanker dan tumor. Mengandung zat antibiotik
yang dapat membasmi kuman. Menurunkan tekanan darah dan kolestrol.
Penelitian menginformasikan, bahwa; Enokitake berguna dalam perawatan
lymphomia dan kanker prostat. Di negeri Cina, jamur ini sering digunakan untuk
mengobati susah buang air besar / sembelit.
Jamur
Enokitake yang sudah dibudidayakan di Jepang sejak lebih dari 300 tahun
lalu ini, banyak digunakan untuk sup di Jepang & Korea, masakan
Cina dan Vietnam. Jamur ini mengandung banyak serat, protein, vitamin B
dan mineral. Karena tidak mengandung gula, maka aman untuk penderita
diabetes dan aman untuk diet.
Day Intonightcarl Cox Day Intonight - Carl Cox
No comments:
Post a Comment